Cegah Demam Berdarah dan HIV/AIDS

Cegah Demam Berdarah dan HIV/AIDS

Kecamatan Denut Gelar Sosialisasi Demam Berdarah dan HIV/AIDS

Denpasar-Untuk menekan perkembangan demam berdarah dan virus HIV/AIDS Kecamatan Denpasar Utara menggelar sosialisasi tentang Demam berdarah dan HIV/AIDS, Rabu (15/4) di Graha Sewaka Dharma. Kegiatan sosialisasi tersebut dihadiri Walikota Denpasar IB.Rai Dharmawijaya Mantra, Bunda PAUD Kota  Denpasar  IA. Selly Dharmawijaya Mantra dan Wakil Ketua Tim Penggerak PKK Kota Denpasar Ny. Antari Jayanegara serta Camat Denpasar Utara, I Nyoman Lodra.

Camat Denpasar Utara, I Nyoman Lodra mengatakan,sosialisasi ini dilaksanakan agar semua masyarakat mampu menekan terjadinya angka kematian baik yang disebabkan oleh virus HIV/AIDS maupun virus Dangue. Sosialisasi ini diikuti oleh Jumantik dan seluruh guru PAUD yang ada di Kecamatan Denpasar Utara.

Dijelaskannya lebih lanjut, dasar pelaksanaan sosialisasi ini adalah; Peraturan Mentri Kordinator dibidang kesejahtraan rakyat No: 7/PER/MENKO/KESRA/III Tahun 2007 tentang strategi nasional penanggulangan HIV/AIDS di Indonesia tahun 2007-2010. Peraturan Daerah Kota Denpasar No:10 tahun 2014 tentang anggaran pendapatan belanja daerah Kota Denpasar tahun 2015. Dan KeputasanWalikota Denpasar No: 188.45/207/HK/2015 tentang pembentukan kelompok kerja (POKJA) penanggulangan HIV/AIDS di Kec. Denut Kota Denpasar 2015.

Dengan adanya sosialisasi ini Lodra berharap ada upaya agar masyarakat Denpasar Utara terhindar dari demam berdarah maupun HIV/AIDS dan partisipasi masyarakat Kecamatan Denpasar Utara terhadap kegiatan PSN bisa lebih. “Karena dengan PSN rantai sarang nyamuk  90 persen lebih efektif bisa diputuskan/ diberantas sehingga angka kematian pasti akan bisa menurun,” kata Camat Denut.

Sementara itu, Walikota Denpasar IB.Rai Dharmawijaya Mantra mengatakan, baik itu virus HIV/AIDS maupun demam berdasar sangat membahayakan bagi masyarakat. Untuk itu Rai Mantra mengajak semua lapisan masyarakat untuk bersama-sama berbuat sesuatu agar bisa mencegah terjadinya penularan penyakit yang diakibatkan oleh virus tersebut. Hal tersebut bisa dilakukan mulai dari lingkungan rumah tangga dengan membiasakan diri untuk hidup bersih dengan membuat sampah pada tempatnya dan membuang genangan air. “Cara yang paling efektip untuk menanggulangi demam berdarah adalah dengan memberantas sarangnya dan membrantas perkembangan jentik-jentik nyamuk tersebut,” ujar Rai Mantra.

Menurutnya, revitalisasi pasar merupakan salah satu upaya yang telah dilaksanakan Pemkot Denpasar dalam upaya menciptakan Kota bersih. Dengan bangunan yang dibuat sedemikian rupa maka masyarakat akan bisa untuk hidup lebih bersih bahkan untuk meludahpun mereka akan berpikir karena pasar tersebut sudah berlantai keramik. Ia berharap dengan adanya sosialisasi ini, masyarakat bisa lebih menyadari betapa pentingnya menjaga kebersihan, agar mereka terhindar dari segala jenis penyakit.(ami/humas)

Tags