Rai Mantra-Jaya Negara Hadiri Karya “Caru Balik Sumpah Madya” Pura Dalem Pejanji Penatih

Rai Mantra-Jaya Negara Hadiri Karya “Caru Balik Sumpah Madya” Pura Dalem Pejanji Penatih

Denpasar, Bertepatan dengan Anggara Pon Langkir, Selasa (28/7) masyarakat Banjar Plagan, Desa Penatih, Kecamatan Denpasar Utara menyelenggarakan  Karya Mlaspas, Mendem Pedagingan, Rsi Gana, Caru Balik Sumpah Madya, lan Piodalan Padudusan Agung di Pura Dalem Pejanji. Upacara ini dihadiri langsung Walikota Denpasar, I.B. Rai Dharmawijaya Mantra didampingi Wakil Walikota, I.G.N. Jaya Negara,  Anggota DPRD Denpasar, Camat Denpasar Timur, Dewa Made Puspawan, Tokoh Masyarakat Desa setempat, serta Instansi terkait lainnya.

Prawartaka Karya, Wayan Kanta yang juga Jro Mangku Dalem Pejanji didampingi Manggala Karya, I Wayan Sabrang ditemui disela-sela upacara mengatakan kegiatan upacara ini sudah dimulai dari Buda Umanis Julungwangi, Rabu (1/7) dengan diawali Matur Piuning dengan sarana Peras Ajengan Pejati lanNanceb Surya. Pada Sukra Kliwon Sungsang, Jumat (10/7) dilanjutkan dengan prosesi Mlaspas Surya, Sanggah Bilang Bucu, Lebuh, Ngunggahang Sunari dan Mawinten. Kemudian pada Saniscara Kliwon Kuningan, Sabtu (25/7) dilanjutkan dengan Upacara Mlaspas miwah Rsi Gana serta Mendak Siwidengan sarana banten Bebangkit Grombang Itik, Bangkit Gerombang Camah, lan Ngeresigana Bangkit Grombang. Lebih lanjut dikatakan tepat pada Anggara Pon Langkir, Selasa (28/7) dilanjutkan dengan prosesi Mecaru Balik Sumpah Madya yang bertempat di Jaba Tengah Pura Dalem Pejanji yang dipuput oleh Ida Pedanda Gede Putra Dalem dari Geriya Dalem Sibang Gede Badung, Ida Pedanda Gede Putra Dalem dari Geriya Gunungsari Peliatan Ubud, Ida Rsi Bujangga dari Griya Penatih.

Selain itu Upacara ini juga diisi dengan Tari Wali seperti Rejang Dewa, Topeng Pajeg, dan Wayang Lemah. Upacara ini tidak hanya sampai disitu saja, pada Wraspati Kliwon Langir, Kamis (30/7) pagi dilanjutkan dengan Melasti kemudian sore hari dilanjutkan dengan Mendak Agung. Puncak Upacara ini  pada Buda Umanis Medangsia, Rabu (5/8) yakni melaksanakan Piodalan Ida Betara, kemudian pada sore hingga malam harinya akan dilanjutkan dengan prosesi Mepasaran lan Paselang. Pada Wraspati Paing Medangsia, Kamis (6/8) hingga Saniscara Wage Medangsia, Sabtu (7/8) dilanjutkan dengan Upacara Nganyarin. Selanjutnya pada Soma Umanis Puju, Senin (10/8) dilanjutkan dengan prosesi Nyegara Gunung dan Nyineb. Dan pada Buda Umanis Medangkungan, Rabu (16/8) dilanjutkan dengan prosesiNgabejiang, Nutug Bulan Pitung Dina (42 hari) yang dipuput oleh Ida Pedanda Gede Putra Dalem dari Geriya Dalem Sibang Gede Badung."Upacara ini dilaksanakan guna meningkatkanSradha Bhakti masyarakat  kehadapan Ida Hyang Widhi Wasa yang berlandaskan Tata, Agama, lan Susila," kata Jero Mangku Pejanji.

Pada upacara tersebut, Walikota Rai Mantra didampingi  Wakil Walikota Jaya Negara berkesempatan melakukan penandatanganan prasasti serta melakukan  persembahyangan bersama dengan para undangan lainnya. (Ngurah HUMAS Dps).

Tags